Perusahaan pelayaran diartikan sebagai sebuah badan usahan dimana bergerak pada cara pengoprasian kapal maupun usaha lain yang erat hubungannya dengan dunia kapal. Syarat-syarat perusahaan kapal sendiri terdiri dari harus memiliki setidaknya lebih dari satu unit kapal dengan jumlah minimal yakni 3000 m3 dengan memperhatikan berbagai syarat teknis lainnya yang berkaitan dengan untung serta rugi. Serta tersedianya modal kerja yang guna menunjang kelancaran usaha, serta menjalankan berbagai kebijaksanaan dari angkutan laut nusantara.
Sedangkan untuk jenis perusahaan pelayaran dibagi menjadi tiga hal ini diatur dalam pasal 5 pada peraturan pemerintah no 2 tahun 1969. Pelayaran dalam negeri terdiri dari pelayaran nusantara, pelayaran local, pelayaran rakyat dan pelayaran penundaan laut. Dimana pelayaran nusantara memiliki pengertian sebagai pelayaran yang dilakukan antar pulau maupun antar pelabuhan Indonesia tanpa jurursan, sedangkan pelayaran local memiliki tugas untuk menunjang berbagai kegiatan pelayaran nusantara serta menunjang pelayaran luar negri yang menggunakan kapal-kapal dibawah tonase 175 BRT, sedangkan untuk pelayaran rakyat yakni pelayaran nusantara tyang menggunakan perahu layar yang masih tradisional. Lalu untuk jenis perusahaan pelayaran kedua ada pelayaran luar negri yang bibagi menjadi pelayaran samudra dekat serta pelayaran samudra. Pelayaran samudra dekat yakni pelayaran menuju berbagai pelabuhan ke negara lain, yang jaraknya tidak lebih dari 3000 mil laut dari jarak pelabuhan terluar Indonesia.jenis ke tiga adalah pelayan khusus yakni pelayaran yang dilakukan baik di dalam negeri maupun di luar negeri yang menggunakan kapal pengangkut khusus yang tujuannya untuk mengangkut berbagai hasilo industry pertampangan, maupun hasil usaha lainnya.
Perusahaan Pelayaran tak jarang juga menyediakan berbagai jasa yang ditawarkan. Jasa pelayanan yang umum ada pada perusahaan pelayaran adalah: Vessel Chartering, Perusahaan pelayaran biasanya memiliki Vessel Chartering yang merupakan penyewaan kapal dengan sistem kontrak sewa perjalanan jangka panjang, pendek, dan menengah maupun sewa yang didasarkan pada kontrak berdasarkan seberapa banyak jumlah volume yang harus diangkut dalam periode waktu tertentu. Selanjutnya jasa Manajemen Kapal Salah satu jasa yang sering ditawarkan perusahaan pelayaran adalah dengan menawarkan jasa manajemen kapal untuk gas maupun tanker minyak, selain itu jasa manajemen kapal yang biasanya ditawarkan juga berupa dukungan teknis, pemeliharaan serta cperbaikan, retrofit investment consulting, pengaturan untuk rekondisi suku cadang, serta berbagai bentuk jasa pelayanan manajemen kapal lainnya. Selain jasa management kapal, jasa lain yang sering ditawarkan oleh perusahaan pelayaran adalah jasa penyedia awak kapal yang menyediakan awak kapal untuk kebutuhan yang berkaitan dengan operasional kapal baik luar negri maupun dalam negeri. Awak kapal yang disediakan umumnya cukup lengkap, yakni dari mulai kru kapal sampai tingkat perwira. Anda tidak perlu khawatir tentang profesionalitas para awak kapal yang disediakan, karena awak kapal baik kru maupun perwira telah memperoleh pelatihan profesional dan memiliki keterampilan di atas rata-rata, hal ini dikarenakan pelatihan yang telah diberikan. Lalu ada Jasa Keagenan, jasa ini cocok untuk kapal kapal asing yang membutuhkan jasa keagenan jasa ini akan disesuaikan dengan peraturan di Indonesia yang mengatur soal pengurusan izin serta pemakaian fasilitas pelabuhan, air bersih, layangan perbaikan, suku cadang dan lain sebagainya. Lalu Offshore Storage Service Semakin banyaknya permintaan mengenai penyediaan jasa penyimpanan lepas pantai untuk sektor gas dan minyak oleh sebab itu kini banyak perusahaan pelayaran yang menyediakan jasa offshore storage Seiring dengan banyaknya permintaan dari klien, Perseroan juga menyediakan jasa penyimpanan lepas pantai untuk sektor minyak dan gas.