Tanah adalah elemen yang berperan penting dalam pertumbuhan tanaman. Maka dari itu saat ingin bercocok tanam, Anda perlu mengetahui jenis jenis tanah terlebih dahulu. Dengan begitu tanaman pun akan tumbuh subur.
Perbedaan Jenis Tanah untuk Berkebun
Bagi Anda yang senang berkebun, ketahui beberapa jenis tanah berikut ini.
1. Jenis Tanah Humus
Tanah humus ini jika dilihat sekilas warnanya cenderung gelap dan lebih gembur dari tanah pada umumnya. Jenis tanah ini cocok digunakan untuk berkebun karena daya serapnya yang tinggi.
2. Tanah Aluvial
Tanah aluvial bagus untuk bercocok tanam karena bersifat subur.
3. Tanah Vulkanik
Bagian permukaannya berwarna lebih hitam pekat dan kaya akan kandungan zat hara sehingga baik untuk bertani. Kekurangannya, tanah vulkanik lebih rentan terdampak erosi.
4. Tanah Pasir
Secara tekstur bentuknya berupa butiran-butiran kasar. Sebaiknya jangan digunakan untuk bercocok tanam karena lebih cocok menjadi bahan bangunan.
5. Tanah Podzolit
Media tanam ini sebaiknya digunakan untuk tanaman-tanaman musiman karena sifatnya mudah kering. Ini disebabkan tanahnya tidak dapat menyimpan air dalam jumlah yang banyak.
6. Tanah Laterit
Tanah laterit juga minim akan unsur hara dan mudah larut pada saat curah hujan tinggi. Tetapi jenis jenis tanah semacam ini biasanya cocok ditanami kopi, singkong dan palawija.
7. Tanah Kapur
Terakhir, ada tanah kapur, yang terbentuk dari batuan kapur. Sifatnya tidak subur tetapi pohon jati bisa tumbuh di atas tanah kapur.
Dengan memahami beragam jenis-jenis tanah, Anda akan bisa menentukan mana yang paling cocok untuk tanaman Anda.